mulutmu harimau kami

lantangnya engkau berbisik

salah kaprah terus bicara

senyum manis bicara kotor

kau pengamat politik

jangan cuma selalu mengkritik

hanya karena pesanan lawan politik

segala cara bikin opini publik

ikuti skenario siapa yang bayar

kami di sini hanya bisa tersenyum

melihat orang pintar berlagak bodoh

(lama-lama bodoh beneran loh)

kau pengamat politik

jangan cuma selalu mengkritik

hanya karena pesanan lawan politik

segala cara bikin opini publik

ikuti skenario siapa yang bayar

kau pengamat politik

(jadi debu dihempas angin)

jangan cuma selalu mengkritik

hanya karena pesanan lawan politik

segala cara bikin opini publik

ikuti skenario siapa yang bayar

jangan cuma selalu mengkritik

hanya karena pesanan lawan politik

segala cara bikin opini publik

ikuti skenario siapa yang bayar

siapa yang bayar